MALANG–Sebagai bentuk kepedulian terhadap kemajuan perguruan tinggi di bidang teknologi informasi, Telkomsel menghibahkan BTS kepada lima perguruan tinggi di area Jawa-Bali. Penyerahan hibah BTS Telkomsel secara simbolis dilakukan Executive Vice President Telkomsel Area Jawa-Bali Yetty Kusumawati kepada Rektor Universitas Brawijaya Prof Dr Ir Mohammad Bisri MS.
“Pemberian hibah BTS untuk kampus bertujuan untuk mendukung media pembelajaran teknologi komunikasi untuk para mahasiswa yang sedang belajar ilmu komunikasi dan elektro, ”papar Yetty kemarin (1/10). Dia menuturkan bahwa para mahasiswa tengah membutuhkan media yang secara riil ada di industri telekomunikasi. “Di antaranya, BTS yang dihibahkan Telkomsel ke kampus ini” imbuhnya.
Menurut Yetty, hibah BTS dilakukan agar mahasiswa harus tahu sejarah perkembangan teknologi. BTS berawal dari 2G yang kini sudah memasuki era 4G. BTS selama ini juga berhubungan dengan ilmu telekomunikasi, jaringan, elektro, dan teknologi telekomunikasi lainnya. “Sebagai bagian dari perusahaan milik bangsa, Telkomsel berkomitmen tinggi untuk ikut mencerdaskan putra-putri bangsa, ”terangnya.
Tak hanya peduli pada pihak kampus, Telkomsel juga peduli pada tragedi Mina yang mengakibatkan ratusan korban meninggal saat menunaikan ibadah haji. Kali ini Telkomsel berupaya untuk membantu memperlancar komunikasi keluarga para jamaah haji yang menjadi korban tragedi Mina. http://harga.web.id/di/telkomsel
Bentuk kepedulian itu berupa top up ke lebih dari 50 ribu nomor pelanggan dengan pulsa di bawah Rp 20 ribu pada tragedi Mina. Dia menerangkan bahwa sebagian besar jamaah haji dari Indonesia adalah pelanggan Telkomsel. Dari Jawa Timur, tercatat ada 200 ribu jamaah. Sebanyak 70 persennya adalah pelanggan Telkomsel. “Kami berharap, bantuan top up pulsa bisa mempermudah komunikasi antara keluarga di Indonesia dengan jamaah haji yang notabene adalah pelanggan Telkomsel, ”ujarnya.
Bantuan top up pulsa juga merupakan bentuk apresiasi atas loyalitas pelanggan yang tetap memilih Telkomsel untuk sarana komunikasi selama menjalankan ibadah haji. Selama musim haji, traffic telekomunikasi Telkomsel naik lebih dari 50 persen dari hari-hari biasanya. Telkomsel juga memberikan santunan yang berupa pulsa Rp 2,5 juta untuk korban tragedi Mina. (rud/c1/rif)
“Pemberian hibah BTS untuk kampus bertujuan untuk mendukung media pembelajaran teknologi komunikasi untuk para mahasiswa yang sedang belajar ilmu komunikasi dan elektro, ”papar Yetty kemarin (1/10). Dia menuturkan bahwa para mahasiswa tengah membutuhkan media yang secara riil ada di industri telekomunikasi. “Di antaranya, BTS yang dihibahkan Telkomsel ke kampus ini” imbuhnya.
Menurut Yetty, hibah BTS dilakukan agar mahasiswa harus tahu sejarah perkembangan teknologi. BTS berawal dari 2G yang kini sudah memasuki era 4G. BTS selama ini juga berhubungan dengan ilmu telekomunikasi, jaringan, elektro, dan teknologi telekomunikasi lainnya. “Sebagai bagian dari perusahaan milik bangsa, Telkomsel berkomitmen tinggi untuk ikut mencerdaskan putra-putri bangsa, ”terangnya.
Tak hanya peduli pada pihak kampus, Telkomsel juga peduli pada tragedi Mina yang mengakibatkan ratusan korban meninggal saat menunaikan ibadah haji. Kali ini Telkomsel berupaya untuk membantu memperlancar komunikasi keluarga para jamaah haji yang menjadi korban tragedi Mina. http://harga.web.id/di/telkomsel
Bentuk kepedulian itu berupa top up ke lebih dari 50 ribu nomor pelanggan dengan pulsa di bawah Rp 20 ribu pada tragedi Mina. Dia menerangkan bahwa sebagian besar jamaah haji dari Indonesia adalah pelanggan Telkomsel. Dari Jawa Timur, tercatat ada 200 ribu jamaah. Sebanyak 70 persennya adalah pelanggan Telkomsel. “Kami berharap, bantuan top up pulsa bisa mempermudah komunikasi antara keluarga di Indonesia dengan jamaah haji yang notabene adalah pelanggan Telkomsel, ”ujarnya.
Bantuan top up pulsa juga merupakan bentuk apresiasi atas loyalitas pelanggan yang tetap memilih Telkomsel untuk sarana komunikasi selama menjalankan ibadah haji. Selama musim haji, traffic telekomunikasi Telkomsel naik lebih dari 50 persen dari hari-hari biasanya. Telkomsel juga memberikan santunan yang berupa pulsa Rp 2,5 juta untuk korban tragedi Mina. (rud/c1/rif)
0 comments
Post a Comment